News

Susur Sungai Peringati HUT Jatim ke-80, Gubernur Khofifah Kagumi Inovasi Ekoriparian Pertamina di Jambangan

227
×

Susur Sungai Peringati HUT Jatim ke-80, Gubernur Khofifah Kagumi Inovasi Ekoriparian Pertamina di Jambangan

Sebarkan artikel ini

IDNZONE.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Provinsi Jawa Timur, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melaksanakan kegiatan Susur Sungai Surabaya, Minggu (19/10/2025). Kegiatan ini menjadi simbol kepedulian terhadap pelestarian lingkungan sekaligus ajakan agar masyarakat menjadikan sungai sebagai ruang hidup yang perlu dijaga bersama.

Salah satu titik yang dikunjungi Khofifah adalah Kampung Ekoriparian Geblak Jambangan, program unggulan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal (IT) Surabaya yang telah berjalan sejak 2019. Program ini dikenal luas hingga ke mancanegara dan menjadi salah satu model pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan terbaik di Indonesia. Pada Desember mendatang, program ini bahkan akan menerima kunjungan dari salah satu universitas di Thailand.

Scroll kebawah untuk lihat konten
Advertisement

Kedatangan Gubernur Khofifah disambut oleh Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, bersama Local Hero Program, Mujiono, dan warga Kampung Geblak Jambangan. Dalam kesempatan itu, Khofifah meninjau langsung Instalasi Pengolahan Air Sungai (IPAS) — inovasi warga binaan Pertamina yang mampu menyaring air Sungai Surabaya menjadi lebih bersih dan layak guna.

“Inovasi seperti IPAS yang dikembangkan Pertamina bersama masyarakat Jambangan ini bagus untuk memanfaatkan air sungai menjadi air bersih yang dapat dimanfaatkan masyarakat setempat,” ujar Khofifah.

Program Kampung Ekoriparian Geblak Jambangan menjadi wujud nyata sinergi antara dunia usaha dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Di kampung ini tumbuh berbagai gerakan berbasis ekologi seperti Gerakan Balik Kanan (Geblak) untuk menjaga kebersihan sungai, Bank Sampah Girli untuk pengelolaan sampah, serta Batik Eco-Print Simama (Srikandi Makmur Bersama) yang melibatkan perempuan dalam usaha kreatif ramah lingkungan. Selain itu, warga juga mengelola Green Café yang memanfaatkan bantaran sungai sebagai ruang komunal produktif.

Baca Juga  Sinergi Pemprov Jatim dan TNI AL: 300 Rumah Dibedah, 8.027 Unit Ditargetkan

Tak hanya itu, pendidikan lingkungan dan energi baru terbarukan terus dikembangkan melalui Sekolah Aliran Sungai, dengan dukungan Desa Energi Berdikari yang menggunakan pembangkit listrik tenaga surya untuk menopang inovasi IPAS. Inisiatif ini menghidupkan kembali sisi humanis sungai sekaligus memperkuat ekonomi sirkular warga.

Program ini kini telah mandiri setelah melalui fase phase out dari pendampingan CSR Pertamina IT Surabaya. Meski begitu, Pertamina tetap melakukan monitoring berkala untuk memastikan keberlanjutan dan konsistensi program.

Menurut Ahad Rahedi, keberhasilan Kampung Ekoriparian sejalan dengan komitmen Pertamina terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya di bidang lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

“Program Ekoriparian Geblak Jambangan adalah bukti nyata bahwa inisiatif yang berangkat dari masyarakat bisa terus hidup dan berkembang meskipun sudah tidak lagi didampingi langsung oleh perusahaan. Bagi kami, keberhasilan CSR bukan hanya saat program berjalan, tapi ketika masyarakat bisa mandiri dan menjadi inspirasi bagi daerah lain,” jelas Ahad.

Sementara itu, Mujiono, Ketua RT sekaligus local hero program, mengungkapkan kebanggaannya atas kunjungan Gubernur Khofifah.

“Kami berterima kasih kepada Pertamina yang telah mendampingi sejak awal. Bersama Pertamina, kami bisa mengembangkan IPAS ini dan menjadikan lingkungan kami lebih bersih dan sehat. Kehadiran Ibu Gubernur menambah semangat kami untuk terus menjaga sungai,” ujarnya.

Sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina terus memperkuat komitmen terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) melalui partisipasi aktif masyarakat dalam pelestarian lingkungan.

“Pertamina akan terus menghadirkan program CSR yang berkelanjutan, berfokus pada kemandirian masyarakat dan pelestarian lingkungan. Kami percaya, energi terbaik adalah energi yang memberi manfaat bagi kehidupan banyak orang,” tutup Ahad Rahedi. (TAL)